Nasihat Bagi Yang Baru Hijrah

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
Pocket
WhatsApp
Berkata Syaikhuna Prof. DR. Ibrahim bin Amir Ar Ruhailiy hafidzahullah : Aku nasihatkan dan wasiatkan kepada saudara-saudaraku yang baru bertaubat dan hijrah dari bid’ah dan maksiat -Semoga Allah mengampuni dosa-dosa kita dan menerima taubat kita semua- :

1. Wajib mengetahui nikmat taubat. karena taubat adalah karunia dari Allah yang wajib disyukuri.

Firman Allah :
وَتُوبُوا إِلَى اللَّهِ جَمِيعًا أَيُّهَ الْمُؤْمِنُونَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ
“Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung”. (Qs. An Nur : 31)
dan wajib bertaubat dengan sebenar-benarnya taubat, sebagaimana perintah Allah :
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا تُوبُوا إِلَى اللَّهِ تَوْبَةً نَصُوحًا 
“Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubatan nasuhaa (sebenar-benarnya taubat)”. (Qs. At Tahrim : 8)

2. Senantiasa istiqamah, yaitu istiqamah sesuai perintah Allah.

bukan istiqamah mengikuti selera manusia. 

Firman Allah :
فَاسْتَقِمْ كَمَا أُمِرْتَ وَمَنْ تَابَ مَعَكَ وَلَا تَطْغَوْا
“Maka tetaplah kamu Istiqamah (pada jalan yang benar), sebagaimana diperintahkan kepadamu dan (juga) orang yang telah taubat beserta kamu dan janganlah kamu melampaui batas”. (Qs. Hud : 112)

3. Wajib mempelajari ilmu syar’i dan mendalami agama.

Sabda Nabi shallallahu alaihi wasallam :

مَنْ يُرِدِ اللَّهُ بِهِ خَيْرًا يُفَقِّهْهُ فِي الدِّينِ
“Siapa yang Allah kehendaki baik pada dirinya maka Allah akan pahamkan orang itu dalam urusan agama”. (HR. Bukhari no. 71 dan Muslim no. 1037).

4. Mulazamah dan bermajlis bersama orang-orang shaleh.

Sebagaimana perintah Allah :
وَاصْبِرْ نَفْسَكَ مَعَ الَّذِينَ يَدْعُونَ رَبَّهُمْ بِالْغَدَاةِ وَالْعَشِيِّ يُرِيدُونَ وَجْهَهُ
“Dan bersabarlah kamu bersama-sama dengan orang-orang yang menyeru Rabbnya di pagi dan senja hari dengan mengharap wajahNya”. (Qs. Al Kahfi : 28)

5. Senantiasa memperbanyak doa.

Dengan doa yang diajarkan Nabi shallallahu alaihi wasallam :

يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ ثَبِّتْ قَلْبِي عَلَى دِينِكَ
“Wahai yang membolak-balikkan hati, teguhkanlah hatiku di atas agamaMu”. (HR. Tirmidzi no. 3522 dan Ahmad no. 26679 -shahih-)

6. Senantiasa menjaga ketaatan kepada Allah, shalat lima waktu dan sunnahnya, birrul waalidain, berpuasa ramadhan dan sunnahnya, Zakat (jika sudah wajib) dan Shadaqah.

Sebagaimana perintah Allah :
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا أَطِيعُوا اللَّهَ وَأَطِيعُوا الرَّسُولَ
“Hai orang-orang yang beriman taatilah Allah dan taatilah RasulNya”. (Qs. An Nisa’ : 59)
Juga firman Allah :
وَاعْبُدْ رَبَّكَ حَتَّىٰ يَأْتِيَكَ الْيَقِينُ
“Dan sembahlah Rabbmu sampai datang kepadamu yang Al Yaqin (kematian)”. (Qs. Al Hijr : 99).
Semoga nasehat singkat ini bermanfaat daa menjadi sebab istiqamah diatas sunnah bagi kita semua,.
والله أعلم
وصلى الله على نبينا محمد وآله وصحبه وسلم
Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
Pocket
WhatsApp

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *